Tempat sampah dapur seperti apa yang terbaik?
08-30-2024
Ketika tiba saatnyatempat sampah dapurs, di mana meletakkannya memang soal keahlian! Apalagi dengan penerapan klasifikasi sampah, apakah dapur kecil menjadi semakin ramai karena perlu menampung lebih banyak tempat sampah? Untuk menghindari peningkatan tekanan memasak sekaligus mencapai kenyamanan membuang sampah tanpa menghalangi jalan setapak, lokasi tempat sampah dimasukkan dalam keseluruhan desain dapur untuk mencapai efek praktis dan estetika.
Nah, jika lantai dapur Anda selalu basah setiap kali membuang sampah, atau tidak sengaja menendang tempat sampah, yuk simak beberapa tips ibu rumah tangga yang juga mempertimbangkan kerumitan klasifikasi sampah.
Meski inti dalam memilih tempat sampah hanyalah tempat sampah plastik atau stainless steel, pernahkah Anda memikirkan fungsi apa saja yang perlu disesuaikan dengan ukuran keluarga dan gaya hidup? Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:
1) Kapasitas: Umumnya, tempat sampah berukuran 45 liter cukup untuk keperluan rumah tangga secara umum; jika tinggal sendiri, tempat sampah berukuran 20-30 liter mungkin sudah cukup. Selain itu, jika Anda ingin meningkatkan klasifikasi sampah, Anda mungkin perlu menambahkan beberapa tempat sampah dengan ukuran yang sama atau memilih model dengan 2 hingga 3 tempat sampah kecil yang tersembunyi di dalam tempat sampah, dengan kapasitas sekitar 45 liter (atau lebih besar).
2) Tutup: Apakah tempat sampah harus memiliki penutup tergantung pada skenario penggunaan; Misalnya pada penelitian yang hanya membuang sampah kertas dan plastik, tidak berbau atau mudah berkembang biak bakteri, dapat digunakan tempat sampah terbuka yang juga nyaman untuk membuang barang. Sedangkan untuk dapur disarankan menggunakan tempat sampah berpenutup untuk mencegah bau dan serangan kecoa, serta disarankan memilih model “pedal” yang mudah dibuka meski tangan penuh dengan sampah.
3) Bahan: Umumnya plastik ringan dan mudah dicuci sehingga cocok digunakan di dapur. Sedangkan untuk tempat sampah stainless steel relatif kokoh, tahan lama, dan kecil kemungkinannya untuk menyebarkan bau.
4) Gaya: Jika Anda menghargai koordinasi gaya secara keseluruhan dan ingin memilih tempat sampah yang bagus, tidak ada salahnya; namun jika Anda lebih mengutamakan kenyamanan dan fungsionalitas, sebaiknya pertimbangkan lokasi penempatan, cara penggunaan, dan lain sebagainya.
Misalnya memasang tempat sampah di celah, lemari sempit dan berlapis-lapis dengan beberapa tempat sampah sangat cocok; atau jika ruang terbatas namun klasifikasi sampah harus dipenuhi, maka model dengan pengait di dalam tempat sampah yang dapat menggantung beberapa kantong plastik sekaligus sangatlah praktis.
5) Roda: Tempat sampah beroda adalah ide yang bagus, terutama jika Anda ingin memindahkannya untuk pembersihan sehari-hari atau saat tempat sampah penuh dengan barang berat. Jadi, Anda dapat menilai apakah Anda akan sering memindahkannya dan kemudian memutuskan apakah Anda memerlukan gaya beroda.
Kesimpulannya, ketika memilih atempat sampah dapur, penting untuk mempertimbangkan tidak hanya penampilannya tetapi juga kapasitasnya, jenis tutupnya, bahannya, modelnya, dan apakah ia memiliki roda. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor ini, Anda dapat menemukan tempat sampah terbaik yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan meningkatkan fungsionalitas dan estetika dapur Anda.
